Mbah Fanani, Petapa Gunung Dieng kini berada di Petilasan Dampu Awang Indramayu
Mbah Fanani, Petapa Gunung Dieng kini berada di Petilasan Dampu Awang Sudimampir Indramayu. Warga sekitar Gunung Dieng tepatnya Desa Diengkulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara heboh dengan kabar penculikan Mbah Fanani selaku petapa di Gunung Dieng. Namun ternyata Mbah Fanani berada ada di Indramayu setelah kontak batin dengan Abah Rojab.
Mengutip sindonews.com (16/4), Pria berusia lanjut dengan jenggot menghiasi janggutnya ini dikabarkan dijemput mobil pada malam hari oleh sekelompok orang yang mengaku cucunya yang berbusana serba putih. Hal ini membuat resah karena mbah fanani sudah bertapa selama 21 tahun di sekitar Gunung Dieng. “Saat masih berada di Dieng, banyak yang datang di lokasi tapanya baik itu santri, warga maupun pejabat,” ujar Kepala Desa Diengkulon, Slamet Budiono pada Rabu 12 April 2017.
Hilangnya mbah fanani ini membuat heboh publik di Banjarnegara namun akhirnya diketahui bahwa beliau berada di Indramayu tepatnya di Petilasan Dampu Awang bersama Abah Rojab. Petilasan ini terletak di Desa Sudimampir, Kecamatan Balongan Kabupaten Indramayu.
“Kepada kaum muslimin seluruh Indonesia, alhamdulillah Mbah Fanani dalam keadaan nyaman dan aman di tanah kelahiran kami bumi wiralodra Indramayu, tepatnya di petilasan Dampu Awang Sudimampir Balongan Indramayu,” ujar Sekretaris F-PKB DPRD Kabupaten Indramayu, Azun Mauzun yang sempat menjenguk Mbah Fanani.
Dia menjelaskan, perihal pertanyaan dari pihak Kasultanan Cirebon, bahwa hal ini hanya miskomunikasi dan tidak ada unsur penculikan. Mbah Fanani ke Indramayu, kata Azun, atas permintaan beliau dari hasil komunikasi batin dengan Abah Rojab,salah seorang tokoh masyarakat di Indramayu.
“Secara pribadi saya mengucapkan banyak berterima kasih pada sahabat Azun Mauzun yang telah menempatkan Mbah Fanani sesuai keinginan hati dan pikiran beliau,” kata Wawan Sumarwan, asal Indramayu, yang langsung datang menemui Mbah Fanani di Petilasan Dampu Awang Sudimampir.
Maturnuwun
baca juga :
- Waspada terhadap jin dan sihir perusak rumah tangga
- Cara melihat jin yang menempel di tubuh kita…monggo disimak brosis..
- Seremmmm …janin usia 7 bulan hilang di kandungan. Kok bisa ya?
- Mukena ghaib, bisa dipakai tapi orangnya gak bisa kembali….weladalah
- Ditemukan Jenglot di watu-watu pantai Kenjeran Surabaya
- Heboh belasan Kambing di Malang tewas, diduga digigit hewan buas. Anjing liar?
- Mengenal Suku Kalang, manusia mistik berekor kecil di Tanah Jawa
- Dicari lelaki pemberani buat nebang pohon bambu angker di Klaten
—***\Contact KHS/***—
Main blog : http://www.setia1heri.com
Secondary blog : http://www.khsblog.net
Email : setia1heri@gmail.com ;kangherisetiawan@gmail.com
Facebook:http://www.facebook.com/setia1heri
Twitter : https://twitter.com/setia1heri
Instagram : https://instagram.com/setia1heri
Youtube : https://www.youtube.com/user/setia1heri
Line@ : @setia1heri.com
PIN BBM : 5E3C45A0
*”ngono yo ngono ning ojo ngono…”*
Posted on 17 April 2017, in Mistis and tagged Banjarnegara, Gunung Dieng, Indramayu, Mbah Fanani, Pertapa, Pertapa Dieng, Petilasan Dampu Awang Sudimampir. Bookmark the permalink. 4 Comments.
Walah 😅 untung mbah sehat2
http://sebarkan.org/2017/04/17/beauty-vlogger-cantik-ini-sukses-ubah-putri-disney-jadi-zombie-menakutkan
LikeLike
itoe betoel adanja
LikeLiked by 1 person
Swkarang udah baik ke Dieng lagi mas http://www.diengnesia.com/index.php/2017/03/17/dieng-culture-festival-2017-kapan-yuk-cek-disini-jadwalnya/
LikeLike
wah nais inpoh gans..
LikeLike