Dua Djempol….ABG alay asal Bengkulu yang guyonan sholat dijalanan lakukan sholat taubat

6 ABG dari Kota Bengkulu yang selfie dengan gerakan sholat ditengah jalan akhirnya menyadari kesalahannya.  Awalnya ada anggota yang sempat mengalami trauma yakni RN namun saat ini dengan bimbingan bersama tokoh masyarakat dan pemerintah setempat akhirnya mereka sadar akan kekeliruannya. Mereka melakukan Sholat Taubat bersama sebagai bentuk rasa bersalah akan kekeliruannya. Kegiatan ini difasilitasi oleh Pemerintah Kota Bengkulu bersama Majelis Ulama Indonesia, Badan Musyawarah Adat pada Senin petang, 25 Januari 2016.

Prosesi sholat taubat dilaksanakan di Masjid Raya Baitul Izzah. Bertindak sebagai imam salah seorang dari 6 ABG yang melakukan foto selfie, Almubarraq Yudhis, pelajar kelas IX SMP negeri 8 Kota Bengkulu.  Mereka melakukan salat 2 rakaat dilanjutkan membaca doa taubat yang dipimpin imam masjid. Mereka melaksanakan sholat taubat ini  dengan disaksikan para orangtua, guru, Wakil Wali kota Patriana Sosialinda dan imam besar Masjid Raya Baitul Izzah.

“Kami melihat apa yang dilakukan oleh pelajar ini suatu bentuk kekurangpahaman, melakukan salat tidak pada tempatnya. Karena itu, kami perlu membimbing dan menasihati,” ujar Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Kota Bengkulu Mukhlisuddin seperti dikutip dalam keterangan tertulis Humas Pemkot Bengkulu.

Pasca sholat Taubat salah seorang ABG ini kembali meminta maaf kepada khalayak ramai akan kesalahannya. “Dari lubuk hati yang paling dalam, kami meminta maaf kepada masyarakat Indonesia, terkhusus masyarakat Bengkulu. Apa yang ada pada foto tersebut kami lakukan secara spontan, tidak ada maksud kami untuk melakukan pelecehan. Kami tidak akan mengulangi lagi,” ujar salah satu ABG tersebut.

Sementara itu Wakil walikota bengkulu Patriana Sosialinda mengatakan, pihaknya melalui para guru sudah memberikan tindakan hukuman disiplin kepada para pelajar itu. “Kita minta kepada masyarakat untuk lebih mengawasi ulah para pelajar yang bisa saja melakukan tindakan yang sama. Ini bentuk dekadensi moral yang harus diwaspadai dan mati sama sama kita awasi para penerus bangsa ini,” tegas Patriana.

Setiap orang tentu pernah mempunyai kesalahan dan tentu sebuah prestasi tersendiri bila sebuah kesalahan tersebut akhirnya diakhiri dengan sebuah penyesalan bahkan pertobatan. Semoga menjadi pelajaran bagi siapapun khususnya ABG agar tidak berekspresi kelewat batas yang melanggar norma agama dan norma sosial.

bacaan : viva.news.co.id dan liputan6.com

Maturnuwun

• Agar Remajaku Dekat Denganku
• Ayah Sumber Kekuatan Pengasuhan untuk Anak
• Kebutuhan Cinta Bagi Anak
• Mendidik Pahlawan Sejak Dalam Kandungan
• 5 Permasalahan Anak Usia Dini, Nomor Tiga Tantrum
• 4 Tips Menguatkan Kedekatan Anak dan Ayah
• Apapun Sekolahnya yang Penting Orang Tuanya
• Latih Anak Mandiri Inilah 15 Tips Membangun Jiwa Kemandirian Anak Bagian 2
• Latih Anak Mandiri, Inilah 15 Tips Membangun Jiwa Kemandirian pada Anak
• Bacakan Buku Sebelum Tidur, Latih Pembiasan Baik

***\Contact KHS/***
Main blog : http://www.setia1heri.com
Secondary blog : http://www.khsblog.net
Email : setia1heri@gmail.com ;kangherisetiawan@gmail.com
Facebook:http://www.facebook.com/setia1heri
Twitter : @setia1heri
Instagram : setia1heri
Line@ : @setia1heri.com
Whatsapp : 085608174959
PIN BBM : 584929B8