Skip to main content

Liburan Kuatkan Bonding Keluarga, Al-Qur’an Terus Dijaga

Liburan Kuatkan Bonding Keluarga, Al-Qur’an Terus Dijaga

Lebih dari 370 wali murid KB TK Islam Terpadu dan SDIT membanjiri lapangan sekolah Islam Terpadu Permata Jl. Cacat Veteran No. 41 Kelurahan Pakal Kecamatan Pakal Surabaya dalam rangka Parenting akhir semester 2023 di hari Sabtu, 23 Desember 2023.

Parenting kali ini menyajikan tema Sambut Liburan dan Rapotan Semester 1 Liburan Keluarga Kuatkan Bonding Keluarga Al-Qur’an Terus Dijaga, menghadirkan narasumber Ustad Akhmad Arqom.

Berikut catatan parenting ilmu pagi ini.

Liburan jangan sampai terjadi Trivialism. Trivialism adalah gaya hidup yang ditandai dengan menggunakan waktu, pikiran, tenaga, uang dll untuk hal-hal yang sekedar menghibur tapi tidak bernilai memajukan kualitas personal.

Membiarkan anak tanpa kontrol dalam mengisi liburan ini berbahaya. Waktu yang kita habiskan untuk hal-hal yang bersenang-senang saja.

Jika pikiran, perasaan, hati dan jiwa kita dimasuki pengaruh syaitan, maka syaitan akan membuat kita:

Lemah iman (surat An-nas):
a. Lemah keyakinan,
b. Lemah kemauan.
c. Lemah harapan dan cita-cita.
Apabila dua minggu membiarkan anak-anak kita selama liburannya, maka memasuki masa sekolahnya dia tidak mau mengikuti pembelajaran.

d. Lemah kegigihan dan daya tahan.
e. Kemauan dan kegigihan itu harus ditanamkan. Di sekolah bersama guru hanya beberapa jam. Tugas kita sebagai orang tua harus kuat untuk menanamkan ini di rumah.

f. Lemah kontrol dan kendali diri: apabila kendali diri kuat maka anak bisa mengatur kapan kesenangan dan kapan harus beribadah.

Buat komitmen liburan dan ibadah tetap dikontrol.

Sempit Jiwa
a. Tidak sanggup menampung problema. Jiwa yang luas akan bisa menerima apapun yang terjadi (belum bayar SPP, air, listrik, dll misalnya). Ibarat meja sempit yang hanya bisa menampung beberapa benda saja.
b. Mengeluh
c. Buruk sangka

Kekuatan keluarga:
1. Kekuatan tembok rumah:
-Kerapatan antar batu
Semakin sering fisiologis dan psikis maka akan semakin kuat. Kurangi segala sesuatu yang mengurangi kerapatan anggota keluarga (dalam satu ruangan di rumah semua anggota keluarga menggunakan gadget)
-kekuatan masing-masing batu bata

2. Kekuatan keluarga
-Kerapatan antar anggota
-Kekuatan masing-masing anggota keluarga

Berkah: awet dan bertambah kebaikan

Al-Qur’an itu kalau diikuti akan berkah. Berkah itu tidak akan habis meski saat usia kita habis.

Al-Qur’an:
1. Memperkuat rohani dengan cara tilawah
2. Mengilhami dengan tadabur
3. Menyelesaikan problem perjuangan melalui tahqiq

Q.S. Al Kahfi: Beragam ujian/fitnah dan cara menghadapinya. (Ayat 7)
a. Ujian/fitnah agama: kita akan selalu diuji sejauh mana kita konsisten melaksanakan agama kita ketikan dihadapkan pada penghalang-penghalangnya (18: 9-26)

b. Ujian/fitnah harta: apakah kita tetap lebih dekat dan cinta kepada Sang Maha Pemberi rezeki ataukah sebaliknya kita justru lekat dan mencintai harta dan lupa bahkan mengingkari Sang Maha Pemberi (18: 32-42)

Agamanya dijaga. Kemampuan menjaga agama anak-anak kita itu tergantung bagaimana kita menjaga agama kita.

Bukan hanya dibaca surat Al Kahfi setiap Kamis-Jumat tetapi apa pesan pentingnya.

c.Ujian / fitnah ilmu : apakah kita memiliki sikap rendah hati , tawadhu’ dan mau terus belajar lagi atau sudah merasa puas dengan ilmu yang kita miliki padahal kita punya tugas mendidik dan membina banyak orang ( 18 : 60 – 82)

d.Ujian / fitnah kekuasaan : apakah kita bisa menjadi pribadi yang terkendali dan tidak lupa diri ketika diamanahi kekuasaan atau sebaliknya.( 18 : 83 – 101)

Pesan sesi terakhir dari narasumber bahwa, “Selama dua pekan ini tolong sekolah dibantu, untuk anak-anak untuk mengisi liburan yang bermakna bukan liburan yang hanya sekedar menghibur saja tetapi tidak memajukan ruhaninya,” ujar ustad Akhmad Arqom.

Jadilah orang tua yang bisa mengisi liburannya produktif ruhaninya.

Ajari disipilin, tepat waktunya, kendali dirinya maka anak-anaknya menjadi hebat.
Anak-anak kita bisa kuat, tangguh, mandiri seperti orang tuanya.

Setiap tarikan nafasnya detik menit mendapatkan kehormatan bagi orang tuanya.

Lengkapi pula mushaf Al-Qur’an yang ada terjemahannya.

Banyak orang masuk Islam akhir-akhir ini karena melihat perjuangan Hamas, sampai mereka bertanya apa sih yang dibaca oleh orang-orang Gaza. Al-Qur’an sebagai sumber kekuatan.

Mulai sekarang buatlah di rumah itu kegiatan yang mendalami Al-Qur’an.

Terinspirasi dari Pahlawan Perempuan yaitu R.A Kartini yang berguru kepada Kyai Haji Sholeh Darat, “Kami ini orang Jepara hanya bisa membaca Al-Qur’an saja, tetapi ajari kami untuk mengetahui isi dan kandungannya dan pelan-pelan melaksanakan ajarannya,” ungkap ustad Ahmad Arqom menceritakan kisah Kartini.

“Kalau hidup kita ingin berkualitas maka selalu dekatkanlah dengan Al-Qur’an. Jangan menunggu bapak ibu sakit lalu belajar agama, namun mulai sekarang dekatlah dengan agama,” pungkas ustad Ahmad Arqom yang sudah memiliki empat cucu.

Gelaran acara parenting kali ini juga bertabur door prize antara lain catering gratis selama tiga hari dan juga hadiah menarik lainnya.

Sesi istimewa di akhir acara adalah kejutan dari Yayasan Pendidikan SIT Permata Surabaya yaitu pemberian hadiah buket bunga yang disebarkan dari anak-anak kepada seluruh bunda yang hadir pada acara pagi ini, diiringi lagu bunda (ciptaan Melly Goeslaw) yang dinyanyikan oleh Ustad Nasrul.

Sengaja kejutan ini dipersiapkan dalam rangka momentum hari ibu, karena sejatinya setiap hari adalah hari ibu, dan hadiah bunga sederhana ini adalah apresiasi dan ungkapan cinta untuk para bunda hebat Sekolah Islam Terpadu Permata Surabaya.***

Oleh: Novita Ratna A (Humas Sekolah Islam Terpadu Permata Surabaya)

Tinggalkan Balasan