KHSblog.net- 8 Jenis Rezeki Berdasarkan Al-Qur’an. mantemans Rezeki adalah segala sesuatu yang dipakai memelihara kehidupan yang diberikan oleh Allah, seringkali diartikan berupa makanan sehari-hari serta nafkah. Namun rezeki tak selalu berupa kenikmatan yang sifatnya materil. Rezeki bisa berupa nikmatnya kesehatan, anak-anak yang sholih serta kebermanfaatan ilmu.
Rezeki sudah tertakar dan tidak akan pernah tertukar, karena rezeki adalah dari Allah. Tinggal bagaimana kita selalu optimis, berusaha mengetuk pintu-pintu rezekinya dengan cara yang halal.
Berikut ini ada 8 jenis rezeki dari Allah berdasarkan Al-Qur’an. Apa sajakah itu? Simak penjelasannya.
1.Rezeki Yang Telah Dijamin.
وَمَا مِن دَابَّةٍ فِي الْأَرْضِ إِلَّا عَلَى اللَّهِ رِزْقُهَا وَيَعْلَمُ مُسْتَقَرَّهَا وَمُسْتَوْدَعَهَا كُلٌّ فِي كِتَابٍ مُّبِينٍ
“Tidak ada satu makhluk melatapun yang bergerak di atas bumi ini yang tidak dijamin Allah rezekinya.“
(Surah Hud : 6).
Semua mahluk hidup yang Allah ciptakan pasti tidak akan terabaikan rezekinya. Bahkan cacing di dalam tanah Allah sudah tentukan dan pastikan rezekinya. Apalagi manusia yang Allah lengkapi dengan akal, sudah pasti Allah siapkan pintu-pintu rezekinya.
2. Rezeki Karena Usaha.
وَأَن لَّيْسَ لِلْإِنسَانِ إِلَّا مَا سَعَى
“Tidaklah manusia mendapatkan apa-apa kecuali apa yang dikerjakannya.”
(Surah An-Najm : 39).
Manusia yang Allah bekali dengan akal tentunya tidak hanya pasrah berpangku tangan bahwa rezeki sudah dijamin lantas dia bermalas-malasan. Usaha dan ikhtiar maksimal adalah salah satu cara Allah membukakan pintu rezeki.
3. Rezeki Karena Bersyukur.
لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ
“Sesungguhnya jika kamu bersyukur pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu.”
(Surah Ibrahim : 7).
Sebagaimana firman tersebut, Allah sesuai janjinya yaitu siapa saja yang pandai mensyukuri nikmat pemberian-Nya Allah pasti tambahkan rezekinya. Sebaliknya siapa yang tidak bersyukur maka sesungguhnya adzab Allah sangat pedih.
4. Rezeki Tak Terduga.
وَمَن يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَل لَّهُ مَخْرَجًا( ) وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ
“Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan menjadikan baginya jalan keluar dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya.”
(Surah At-Thalaq : 2-3).
Saat manusia suka membantu, memberikan pertolongan kepada sesama yang membutuhkan, Allah pasti akan membalas kebaikannya. Saat kondisi kita kesulitan Allah datangkan pertolongan-Nya dari arah yang tidak disangka-sangka, dan di saat kita benar-benar membutuhkan.
5. Rezeki Karena Istighfar.
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا ( ) يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُم مِّدْرَارًا
“Beristighfarlah kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, pasti Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan memperbanyak harta.”
(Surah Nuh : 10-11).
Rezeki juga bisa diperoleh dengan cara kita banyak memohon ampunan kepada Allah. Perbanyak istighfar, dan betul-betul hanya meminta pertolongan kepada-Nya saja.
6. Rezeki Karena Menikah.
وَأَنكِحُوا الْأَيَامَىٰ مِنكُمْ وَالصَّالِحِينَ مِنْ عِبَادِكُمْ وَإِمَائِكُمْ إِن يَكُونُوا فُقَرَاءَ يُغْنِهِمُ اللَّهُ مِن فَضْلِهِ
“Dan nikahkanlah orang-orang yang masih membujang di antara kamu, dan juga orang-orang yang layak dari hamba sahayamu baik laki-laki dan perempuan. Jika mereka miskin, maka Allah akan memberikan kecukupan kepada mereka dengan kurnia-Nya.”
(Surah An-Nur : 32).
Jomblo saja Allah siapkan rezekinya. Apalagi menikah, Allah pasti akan tambahkan rezekinya. Memang secara hitungan manusia menikah menambah biaya kehidupan sehari-hari, namun Allah sudah siapkan setiap makhluk rezeki untuk keberlangsungan hidupnya. Bersyukur, ikhtiar dan bersabar kuncinya. Karena Allah telah cukupkan rezeki setiap manusia.
7. Rezeki Karena Anak.
وَلَا تَقْتُلُوا أَوْلَادَكُمْ خَشْيَةَ إِمْلَاقٍ نَّحْنُ نَرْزُقُهُمْ وَإِيَّاكُمْ
“Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu kerana takut miskin. Kamilah yang akan menanggung rezeki mereka dan juga (rezeki) bagimu.”
(Surah Al-Israa’ : 31).
Anak adalah salah satu bentuk rezeki Allah. Lahirnya setiap buah hati dari pasangan suami istri tentunya juga membukakan pintu rezeki untuk si anak. Jadi tidak perlu khawatir akan rezeki dari setiap anak yang dilahirkan.
8. Rezeki Karena Sedekah
مَّن ذَا الَّذِي يُقْرِضُ اللَّهَ قَرْضًا حَسَنًا فَيُضَاعِفَهُ لَهُ أَضْعَافًا كَثِيرَةً
“Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (infak & sedekah), maka Allah akan melipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipatan yang banyak.”
(Surah Al-Baqarah : 245)
Secara hitungan matematika manusia, sedekah memang mengurangi nominal harta. Namun saat kita pahami kembali ayat di atas, bahwa Allah justru akan menggantinya dengan yang lebih baik bahkan lebih banyak. Tak harus diganti saat itu juga oleh Allah. Bisa jadi kesehatan yang kita rasakan saat ini adalah bentuk ganti kebaikan sedekah kita. Selamat dari marabahaya juga sebagai bentuk perlindungan Allah dari sedekah kita. Anak-anak yang sholih juga adalah barokahnya dari sedekah yang ikhlas karena-Nya.
baca juga :
- 8 Daftar Kuliner di Kota Gresik yang Wajib di Coba, Lengkap dengan Alamatnya
- Fenomena Afatul Lisan (Bahaya Lidah), Yuk Kendalikan dengan Meneladani 3 Sahabat Nabi Muhammad
- Semarak Speza Outbound dan Supercamp di Bernah De Vallei
- Siap, Sedia, Selamatkan Nyawa, Dharma Wanita Persatuan Dispendik Surabaya Gelar Pelatihan Belajar Bantuan Hidup Dasar (BLS)
- Bangun Kolaborasi Tim dengan 3C, Nomer 3 Menantang
- Ragam Seni tangan dalam bayangan
- Dunia Hanya Sesaat, Yuk Jaga Kebaikan Hadirkan Keberkahan
- Agar Remajaku Dekat Denganku
- Menyambut Sepuluh Hari Termulia Dzulhijjah
- Tips Membaca Sehari Satu Buku, Nomer Tiga Butuh Tekad Kuat
One thought to “8 Jenis Rezeki Berdasarkan Al-Qur’an”