Saad bin Abi Waqqash( Part 1 ). Teman teman, kalian pasti tau Saad bin abi waqqash. Itu lhoh sahabat yang mendapat jaminan ibu dan bapak Rasulullah. Ayah Saad bernama Abi waqqash bin uhaib bin abdi manaf dan ibunya bernama Hamnah binti sufyan bin abu umayyyah. Meski Saad dilahirkan dan di besarkan diantara penyembah berhala, Saad sangat membenci kebiasaan tersebut. Saad heran melihat masyarakat Mekah menyembah patung yang tidak bisa melakukan apa apa.
Pada suatu malam Saad bermimpi, dia melihat bumi yang begitu gelap.Kegelapan yang menyesakkan hati Saad itu membuat Saad takut kalau bumi akan menjadi gelap selamanya. Ditengah ketakutan dan kebingungnganya, tiba-tiba Saad melihat cahaya terang dilangit. Ternyata, cahaya itu berasal dari bulan purnama. Di bawah penerangan cahaya bulan purnama Saad melihat tiga orang berjalan dibawahnya. Yaitu: Ali bin abi thalib,Abu bakar ash sidiq dan Zaid bin haritsah. Saad kaget lalu terbangun nafasnya terengah-engah, keringat membasahi wajahnya.
Keesokan harinya di tempat ia bekerja datang Abu bakar ash sidiq dengan membawa berita bahwa telah datang seorang rasul utusan Allah.Lalu Saad bertanya”siapa dia?” Abu bakar menjawab “Muhammad bin Abdullah,d ia mengajak manusia menyembah Allah yang esa, pencipta langit dan bumi. ”Siapa yang telah beriman kepadanya”, Saad kembali bertanya. ”Aku,Ali bin abi thalib dan Zaid bin haritsah”, jawab abu bakar. Saad terperanjat, ”bukankah orang orang itu yang ada di dalam mimpiku dan cahaya bulan purnama itu mungkin cahaya kebenaran yang dibawa oleh Muhammad.
Pada detik itu, hati Saad langsung dipenuhi cahaya keimanan.Hatinya yang tadinya gelisah langsung tentram dan damai, dia memutuskan untuk menemui Muhammad dan memutuskan untuk menyatakan diri masuk islam. Setelah dia masuk islam dan pulang untuk shalat ke rumahnya, tak disangka ibu Saad menerobos masuk ke kamar Saad. Setelah selesai shalat ibu Saad bertanya “gerakan apa yang tadi kau lakukan, Saad menjawab, ”itu gerakan shalat, kini aku telah menjadi pengikut Muhammad”.
Wajah ibunya memerah dan berkata pada Saad, ”jika kamu tidak keluar dari agama Muhammad, ibu akan mogok makan”. Dan ternyata ibu Saad benar benar serius, ibunya benar-benar mogok makan. Berbagai bujukan Saad berikan, tetapi tetap tidak bisa,hingga pada suatu hari ibunya sadar bahwa semua usahanya itu sia-sia dan saat Saad membujuk ibunya kembali ibunya pun mengalah dia memutuskan untuk berhenti mogok makan.
Selain dikenal sebagai anak yang berbakti kepada orang tua, Saad memiliki beberapa keistimewaan. Apa saja keistimewaannya?bersambung ya…(Bimasakti)
*sumber:buku 64 sahabat teladan utama