Skip to main content

Jamaah Umroh asal Paciran ini tertinggal di Mekkah meskipun sebelumnya dikabarkan meninggal dunia.

Jamaah Umroh asal Paciran ini tertinggal di Mekkah meskipun sebelumnya dikabarkan meninggal dunia.

Salamun, pria tua asal Jetak, Paciran, Lamongan ini awalnya dikabarkan meninggal dunia ketika sedang umroh. Bahkan keluarga nya di Paciran mengaku telah melakukan ritual tahlil dan Yasin atas jenazah yang bersangkutan meskipun tidak mengetahui secara langsung. Ternyata pak Salamun sedang dirawat di sebuah rumah sakit di Mekkah lebih dari sebulan.salamun asal Paciran Lamongan, jamaah umroh yang tertinggal di Makkah

Berikut salah satu info yang dishare oleh Azhar Saja di grup facebook Media Informasi Orang Tuban (4/4).

“Nasib Pak Salamun Jamah Umroh asal paciran Tuban sampai saat ini masih terabaikan. Setelah salah satu keluarganya menghubungi saya dgn keterangan bahwa pak Salamun sdh lama yg di kabarkan meninggal bahkan sdh di semayamkan akhirnya sya memastikan tuk menjenguk kmbali. ” ujar Abdurrahman Asroj, seorang WNI yang ada disana.

Lanjutnya pada hari Minggu 03/04/2016 untuk ke tiga kalinya Asroj memjenguk beliau. “Dengan rasa sedih haru & marah sya harus memberitakan ini: bahwa PT.PERSADA INDONESIA & perwakilan yg ada di Arab Saudi betul” sdh mengabaikan nasib Pak Salamun, bahkan dgn kejamnya membuat kabar kematian Bpk Salamun kpd keluarganya yg di Paciran Tuban. ” Mhn di sebarkan biar hal yg serupa tdk akan terulang kembali menimpa jamaah yg lain ” lanjut Abdurrahman Asroj yang menyertakan nomor kontaknya 00966552772269

Awalnya netizen Simpang siur terkait dengan asal Salamun yang disebutkan Paciran, Tuban karena sebenarnya Paciran ada di Lamongan. Lewat info netizen akhirnya diketahui kalau pak Salamun asal dari Jetak, Paciran, Lamongan, Jawa Timur. Belum diketahui secara pasti kronologis mengapa bisa tertinggal dan dikabarkan meninggal dunia ketika setiba rombongan di tanah air

” Yang benar Paciran, barusan saya telp pihak persada ownernya, mereka sedang mempersiapkan kepulangan Insya Allah tgl 10 April, krn msh harus berkoordinasi dg pihak RS mengenahi kesehatannya dan kementrian haji berkenaan dengan kronologis yg tentunya tidak bisa diaampaikan di FB, smg lancar dan selamat sampai tanah air ” ujar netizen Amir Burhanuddin.

Semoga ada kejelasan kronologis peristiwa ini dan menjadi perhatian bagi agen travel umroh agar tidak hanya mengejar keuntungan semata namun mengabaikan hak-hak jamaahnya.

Maturnuwun

***\Contact KHS/***
Main blog : http://www.setia1heri.com
Secondary blog : http://www.khsblog.net
Other blog : http://www.setia1heri.org
Email : setia1heri@gmail.com; kangherisetiawan@gmail.com
Facebook : http://www.facebook.com/setia1heri
Twitter : @setia1heri
Instagram : @setia1heri
Line@ : @setia1heri.com
Whatsapp : 085608174959
PIN BBM : 584929B8
©©©©©©©©©

7 thoughts to “Jamaah Umroh asal Paciran ini tertinggal di Mekkah meskipun sebelumnya dikabarkan meninggal dunia.”

Tinggalkan Balasan